Senin, 17 Maret 2014

Permasalahan IPTEK Dalam Perspektif Global



MAKALAH PERSPEKTIF GLOBAL
                                                                  Tentang
PERMASALAHAN YANG BEKAITAN DENGAN IPTEK”



Oleh

 AMRI RAZAK (1200557)

                                       

Dosen Pembimbing : Dr. Yalvema Miaz Ma



PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PGSD)
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UPP IV BUKITTINGGI
UNIVERSITAS NEGERI PADANG (UNP)
2014




KATA PENGANTAR

بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّØ­ْÙ…َÙ†ِ الرَّØ­ِÙŠْـــــمِ

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan sebuah makalah Perspektif Global yang membahas tentang “Permasalahan yang Berkaitan Dengan Pemasalahan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi (Iptek)”.

Tidak lupa juga penulis mengucapkan terima kasih pada dosen pembimbing mata kuliah Perspeektif Global yaitu Bapak Dr. Yalvema miaz Ma. serta teman - teman yang telah memberikan bimbingan dan dukungannya pada penulis untuk membantu kelancaran dalam penyelesaian makalah ini.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam pembuatan makalah ini, oleh karena itu penulis mengharapkan sumbangan saran serta kritik yang membangun. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua, dan menjadikan kita lebih baik untuk dimasa yang akan datang. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih.


                                                                                                 Bukittinggi,   Maret 2014


                                                                                                 Penulis







BAB I
PENDAHULUAN 

1.    Latar Belakang 

        Ilmu pengetahuan sangat penting bagi kehidupan baik untuk manusia, lingkungan, maupun makhluk hidup lainnya di alam semesta ini. Ilmu pengetahaun terus berkembang mengikuti pola pikir manusia yang dituntut untuk terus maju sesuai dengan kondisi lingkungan yang terus berubah-ubah dan mengharuskan manusia untuk berdaptasi dengan berbagai perubahan tersebut. Perkembangan ilmu pengetahuan mendorong kemajuan teknologi di segala bidang yang bertujuan untuk memudahkan segala aktivitas yang mendukung makhluk hidup untuk tetap mampu bertahan di alam semesta ini.
Teknologi yang berkembang dengan pesat mengakibatkan berbagai dampak positif maupun negatif. Konsekuensi dampak negatif akibat perkembangan teknologi yang harus diterima oleh lingkungan salah satunya adalah terjadinya pemanasan global.  Selain itu dengan adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) akan mendatangkan berbagai isu di kehidupan manusia itu sendiri, namun manusia sebagai subjek utama dari skenario kehidupan di alam semesta ini adalah pemegang arah yang paling berpengaruh terhadap lingkungan. Berbagai efek yang ditimbulkan akibat pemanasan global pada dasarnya adalah akibat ulah manusia itu sendiri. Walaupun tidak dapat di pungkiri bahwa itu semua mereka lakukan demi mempertahankan kehidupan mereka masing-masing.
 2.    Rumusan masalah
a.       Apa pengertia ilmu pengetahuan dan teknologi?
b.      Bagaimana permasalahan  pemanfaatan IPTEk di Indonesia?
c.       Apa dampak IPTEK terhadap kehidupan manusia?
d.      Bagaimana dampak penyalahgunaan IPTEK terhadap lingkungan? 

3.      Tujuan penulisan
Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas perkuliahan perspektif global, selain itu tugas makalah ini juga bertujuan untuk menambah pengetahuan mengenai  berbagai permasalahan yang disebabkan oleh IPTEK serta dampak yang ditimbulkannya, baik terhadap manusia ataupun terhadap lingkungan.


BAB II
PEMBAHASAN 

A.    Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ( IPTEK ) 
1.      Pengertian Ilmu Pengetahuan

Pengetahuan (knowledge) adalah segala sesuatu uang diketahui manusia melalui tangkapan panca indra, intuisi dan firasat. Pada umumnya, pengetahuan memiliki kemampuan prediktif terhadap sesuatu sebagai hasil pengenalan atas suatu pola. Manakala informasi dan data sekedar berkemampuan untuk menginformasikan atau bahkan menimbulkan kebingungan, maka pengetahuan berkemampuan untuk mengarahkan tindakan. Ini lah yang disebut potensi untuk menindaki.

Ilmu adalah pengetahuan yang sudah diklarifikasi, diorganisasi, disistemasi, dan diinterpretasi sehingga menghasilkan kebenaran objektif, sudah diuji kebenarannya dan dapat diuji ulang secara ilmiah. Kata ilmu itu merupakan kata serapan yang berasal dari bahasa arab”ilm”  yang berarti memahami, mengerti atau mengetahui. Ilmu merupakan kegiatan berfikir untukk mendapatkan pengetahuan yang benar, atau secara lebih sederhana, ilmu bertujuan untuk mendapatkan kebenaran.

\Setiap ilmu adalah pengetahuan, tetapi tidak setiap pengetahuan adalah ilmu. Ilmu adalah semacam pengetahuan yang telah disusun secara sistematis. Maka seseorang yang ingin berilmu perlu memiliki pengetahuan yang banyak dan memiliki pengetahuan tentang logika, matematika, statistika dan bahasa. Kemudian pengetahuan yang banyak itu diolah oleh suatu metode tertentu. Metode itu ialah metode ilmiah.

Jadi, Ilmu pengetahuan (sciece) adalah ilmu yang dapat diuji kebenarannya dan dikembangkan secara bersistem dengan kaidah-kaidah tertentu berdasarkan kenyataan semata, sehingga pengetahuan yang dipedomani tersebut boleh dipercayai. Tidak semua ilmu dapat dikatagorikan sebagai sains.  Sains dapat diartikan sebagai cabang ilmu yang mengkaji sekumpulan pernyataan atau fakta-fakta dengan cara yang sistematik dan serasi dengan hukum-hukum umum melandasi peradaban dunia modern. Sains sagat penting untuk kemajuan teknologi
      
           2.      Pengertian Teknologi

Teknologi dianggap sebagai penerapan ilmu pengetahuan, dalam pengertian bahwa penerapan itu menuju pada perbuatan atau perwujudan sesuatu, akibatnya dengan sendirinya setiap jenis teknologi atau bagian ilmu pengetahuan dapat di-teknologi-kan. Sehingga teknologi tidak aka nada tanpa berpasangan dengan ilmu pengetahuan,dan pengetahuan perlu disertai oleh teknologi yang menjadi pasangannnya.
Demikianlah teknologi adalah segenap keterampilan manusia menggunakan sumber-sumber daya alam untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapinya dalam kehidupan. Secara lebih umum dapatlah bahwa teknologi merupakan suatu sistem penggunanaan berbagai sarana yang tersedia untuk mencapai tujuan-tujuan praktis yang ditentukan.
        
            3.      Makna IPTEKS bagi Manusia

Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni  dapat mendatangkan kemakmuran materi dan spesialisasi dari ilmu itu sendiri. Adanya perkembangan ilmu pengetahuan alam dan teknologi menimbulkan cabang ilmu pengetahuan baru antara lain : teknik modern, teknologi hutan, teknologi gedung (metalurgi), teknologi transportasi, dan lain-lain. Begitupula dalam perkembangan ilmu sosial terdapat hibrida dalam berbagai disiplin ilmu seperti psikologi social, geopolitik, komunikasi politik, dan lain-lain.
Dengan menggunakan cabang-cabang ilmu pengetahuan baru tersebut, kita dapat memperoleh hasil, misalnya:
  • Penggunaan teknik nuklir, orang dapat membuat reaktor nuklir yang dapat menghasilkan zat-zat radio aktif, dimana zat ini dapat dimanfaatkan untuk maksud damai. Misalnya untuk keperluan bidang kesehatan (sinar rontgen), di bidang pertanian untuk memperbaiki bibit, untuk mendapatkan energi tinggi.
  • Penggunaan teknologi hutan, seperti kita ketahui, hutan mempunyai banyak fungsi kertas, industri kayu lapis/ bahan bangunan, berfungsi untuk tempat penyimpanan air, objek pariwisata, dan lain-lain.
Sudah menjadi sifat umum dari manusia bila telah terpenuhi satu keinginan maka akan timbul keinginan yang lain atau menambah apa yang telah tercapai, dan setiap orang tidak ingin mengalami kesulitan, tetapi setiap orang akan berusaha dalam setiap langkah untuk mendapatkan kemudahan. Kemudahan itu didapatkan antara lain dengan penerapan perkembangan ilmu pengetahuan alam dan teknologi. Misalnya antara lain :
  • Dengan teknik modern, dari teknik mengendalikan aliran air sungai, petani mendapatkan kemudahan dalam memperoleh air. Bendungan dapat dimanfaatkan untuk pembangkit tenaga listrik. Alat rumah tangga elektronik mempermudah ibu-ibu rumah tangga dala melaksanakan tugasnya.
  • Dengan teknik modern dapat dibuat bermacam-macam media pendidikan, seperti OHP, slide, film strip, TV, dll. Yang dapat mempermudah para pendidik dalam melaksanakan tugasnya. Pengetahuan dan teknologi memungkinkan terjadinya perkembangan keterampilan dan kecerdasan manusia. Hal ini karena dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memungkinkan :
  1. Tersedianya sarana dan prasarana penunjang kegiatan ilmiah.
  2. Meningkatkannya kemakmuran materi dan kesehatan masyarakatnya.
Perkembangan teknologi semakin cepat dan rumit. Istilah  nanoteknologi sekarang mulai popular di masyarakat. Teknologi ini bahkan sekarang menjadi tren riset dunia, khususnya negara-negara maju. Eropa dan Amerika merupakan pelopor dalam investasi risek di bidang teknologi tersebut., diikuti Australia, Kanada dan negara-negara Asia, seperti Jepang, Korea, Taiwan, RRC dan Singapura. Istilah  nanoteknologi pertama kali diperkenalkan oleh peneliti Jepang Norio Taniguchi pada tahun 1974.
Nanoteknologi adalah teknologi yang mampu mengerjakan dengan ketepatan lebih kecil dari satu micrometer (seperjuta meter). Pengertian yang terkandung dalam kata  nanoteknologi yang berkembang saat ini lebih dari sekedar miniaturisasi dalam skala nanometer (sepermiliar meter), tetapi istilah dari teknologi dengan aplikasi yang sangat luas melingkupi hampir di seluruh kehidupan manusia. Suatu nanoteknologi yang hingga saat ini masih menimbulkan kontoversi adalah cloning dan modifikasi genetika.
Demikian dengan kemampuan akal yang dimiliki manusia perkembangan ilmu dan teknologi semakin cepat, hanya dilain sisi dampak yang ditimbulkannya  haruslah dipikirkan agar teknologi yang awalnya sebagai alat bantu manusia dikhawatirkan justru akan merusak manusia.

Teknologi yang berkembang dengan pesat meliputi berbagai bidang kehidupan manusia. Luasnya bidang teknik digambarkan sebagai berikut :
  1. Teknik meluputi bidang ekonomi, artinya teknik mampu menghasilkan barang-barang industri. Dengan teknik, mampu mengkonsentrasikan capital sehingga terjadi sentralisasi ekonomi.
  2. Teknik meliputi bidang organisasional seperti administrasi, pemerintahan, manajemen, hukum dan militer.
  3. Teknik meliputi bidang manusiawi. Teknik telah menguasai seluruh sector kehidupan manusia, manusia semakin harus beradaptasi dengan dunia teknik dan tidak ada lagi unsur pribadi manusia yang bebas dari pengaruh teknik.
             B.     Permasalahan Pemanfaatan IPTEKS di Indonesia

Ilmu pengetahuaan, teknologi, dan seni telah menjadi suatu hal yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia di era globalisasi ini. Semua kebutuhan manusia di sokong oleh teknologi di berbagai bidang karena fungsi teknologi merupakan alat yang digunakan manusia untuk  mempermudah dirinya. Mendapatkan apa yang diinginkannya.
Perkembangan teknologi yang pesat juga merupakam peran manusia yang memiliki pengetahuan, dengan pengetahuan manusia mengembangkan berbagai teknologi yang kembali lagi gunakan dalam pengembangan ilmu untuk kepentingan manusia tersebut. Manusia sebagai objek dan subjek dalam pengembangan ilmu pengetahuaan, teknologi dan seni menyebabkan manusia selalu mengembangkan kreasinya dalam IPTEKS sehingga semakin dimudahkan dalam mengatasi alam.
Ditinjau dari sejarah IPTEKS, manusia bukan hanya menyumbang kreasi yang semakin maju saja tetapi juga menyumbangkan permasalahn-permasalahan dalam penggunakan IPTEKS tersebut.  Contohnya saja, manusia menciptakan kendaran bermotor untuk kemudahan dan kenyamanan transportasinya tetapi manusia dengan tidak sengaja juga menciptakan permasalahn lingkungan yang cukup pelik akibat penggunaan kendaraan bermotor tersebut.
Di Indonesia sebagai negara berkembang yang masih belum memiliki kemampuan yang cukup di bidang IPTEK yang menglobal. Menurut Tumanggor yang tersisa di Indonesia saat ini hanyalah budaya. Dengan keanekaragaman budaya inilah dapat diharapkan timbulnya pengembangan industri kreatif. Pengembangan ekonomi kreatif dapat memadukan unsur ide, seni dan teknologi dan ini perlu dukungan dari berbagai sector dalam pengembangan ide-ide kreatif dari anak bangsa indonesia.
Herimanto dalam bukunya menyatakan bahwa Indonesia memiliki masalah dalam pemanfaatan dan kemampuan Iptek yang dijabarkan dalam 8 bidang seebagai berikut:
  1. Rendahnya kemampuan Iptek nasional dalam menghadapi perkembangan global.
  2. Rendahnya kontribusi Iptek nasional dalam sector industry
  3. Belum optimalnya mekanisme intermediasi Iptek yang menjembatani interaksi antara kapasitas penyedia IPTEK dengan kebutuhan pengguna.
  4. Lemahnya sinergi kebijakan Iptek, sehingga kegiatan Iptek belum sanggup memberikan hasil yang signifikan.
  5. Masih terbatasnya sumberdaya Iptek, yang tercermin dari rendahnya kualitas SDM dan kesenjangan pendidikan di bidang Iptek
  6. Belum berkembangnya budaya Iptek di kalangan masyarakat.
  7. Belum optimalnya peran Iptek dalam mengatasi degradasi fungsi lingkungan hidup.
  8. Masih lemahnya peran Iptek dalam mengantisipasi dan menangulangi bencana alam.

            C.    Dampak perkembangan IPTEK
            1.      Dampak IPTEKS bagi Manusia
Perkembangan dunia iptek yang demikian pesatnya telah membawa manfaat luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Bagi masyarakat sekarang, iptek sudah merupakan suatu religion. Pengembangan iptek dianggap sebagai solusi dari permasalahan yang ada. Sementara orang bahkan memuja iptek sebagai liberator yang akan membebaskan mereka dari kungkungan kefanaan dunia. Iptek diyakini akan memberi umat manusia kesehatan, kebahagiaan dan imortalitas.
Sumbangan iptek terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri akan kenyataan bahwa iptek mendatangkan mala petaka dan kesengsaraan bagi manusia. Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering manusia terperdarya dari dampak negatif iptek terhadap kehidupan umat manusia. Kalaupun iptek mampu mengungkap semua tabir rahasia alam dan kehidupan, tidak berearti iptek sinonim dengan kebenaran. Sebab iptek hanya mampu menampilkan kenyataan. Kebenaran yang manusiawi haruslah lebih dari sekedar kenyataan obyektif. Kebenaran harus pula mencakup unsur keadilan. Tentu saja iptek tidak mengenal moral kemanusiaan, oleh karena itu iptek tidak pernah bisa menjadi standar kebenaran ataupun solusi dari masalah-masalah kemanusiaan.
Dampak positif dan dampak negatif dari perkembangan teknologi dilihat dari berbagai bidang:
           a.       Bidang informasi dan komunikasi
Dalam bidang informasi dan komunikasi telah terjadi kemajuan yang sangat pesat. Dari kemajuan dapat kita rasakan dampak positifnya antara lain :
1)      Kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan terbaru di bumi bagian mana pun melalui internet.
2)      Kita dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan melalui handphone.
3)      Kita mendapatkan layanan bank yang dengan sangat mudah. Dan lain-lain.
Di samping keuntungan-keuntungan yang kita peroleh ternyata kemajuan-kemajuan teknologi tersebut dimanfaatkan juga untuk hal-hal negatif, antara lain :
1)            Pemanfaatan jasa komunikasi oleh jaringan teroris (kompas).
2)            Penggunaan informasi tertentu dan situ tertentu yang terdapat di internet yang bisa disalah gunakan pihak tertentu untuk tujuan tertentu.
3)            Kerahasiaan alat tes semakin terancam. Melalui internet kita dapat memperoleh informasi tentang tes psikologi, dan bahkan dapat memperoleh layanan tes psikologi secara langsung dari internet.
4)            Kecemasan teknologi. Selain itu ada kecemasan skala kecil akibat teknologi komputer. Kerusakan komputer karena terserang virus, kehilangan berbagai file penting dalam komputer. Inilah beberapa contoh stres yang terjadi karena teknologi. Rusaknya modem internet karena disambar petir.
              b.      Bidang ekonomi
Bidang ekonomi teknologi berkembang pesat. Dari kemajuan teknologi dapat kita rasakan manfaat positifnya antara lain:
1)      Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
2)      Terjadinya industrialisasi.
3)      Produktifitas dunia industri semakin meningkat.
4)      Kemajuan teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan reinvestasi yang berlangsung secara besar-besaran yang akan semakin meningkatkan produktivitas dunia ekonomi.
               c.       Bidang industry
Di masa depan, dampak perkembangan teknologi di dunia industri  akan semakin penting. Tanda-tanda telah menunjukkan bahwa akan segera muncul teknologi bisnis yang memungkinkan konsumen secara individual melakukan kontak langsung dengan pabrik sehingga pelayanan dapat dilaksanakan secara langsung dan selera individu dapat dipenuhi, dan yang lebih penting konsumen tidak perlu pergi ke toko.
            d.      Bidang SDM
Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki. Kecenderungan perkembangan teknologi dan ekonomi, akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja dan kualifikasi tenaga kerja yang diperlukan. Kualifikasi tenaga kerja dan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan akan mengalami perubahan yang cepat. Akibatnya, pendidikan yang diperlukan adalah pendidikan yang menghasilkan tenaga kerja yang mampu mnetransformasikan pengetahuan dan skill sesuai dengan tuntutan kebutuhan kerja yang berubah tersebut.
            e.       Bidang Kedokteran dan Kesehatan
Di bidang kedokteran dan kemajuan ekonomi mampu mnejadikan produk kedokteran menjadi komoditi. Selain menjadi produk kedokteran menjadi komoditi yang dapat dipasarkan, perkembangan teknologi juga mengembangkan fasilitas-fasilitas kedokteran sehingga menghasilkan peralatan medis yang semakin maju.
1)      Ditemukannya sinar infra merah entuk kepentingan pemeriksaan organ dalam makhluk hidup tanpa menjalani operasi terlebih dahulu.
2)      Ditemukannya obat yang mengandung unsur radioaktif adalah isoniazid yang mengandung radioaktif, sangat efektif dan menyembuhkan penyakit TBC.
           f.       Bidang Sosial dan budaya.
Akibat kemajuan teknologi bisa kita lihat.
1)      Perbedaan kepribadian antara pria dan wanita.
Banyak pakar yang berpendapat bahwa kini semakin besar porsi wanita yang memegang posisi sebagai pemimpin, baik dalam dunia pemerintahan maupun dalam dunia bisnis. Bahkan perubahan perilaku ke arah perilaku yang sebelumnya merupakan pekerjaan pria semakin menonjol.
2)      Meningkatnya rasa percaya diri
Kemajuan ekonomi di negara-negara Asia melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan dan kemajuan ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai suatu bangsa akan semakin kokoh. Bangsa-bangsa Barat tidak lagi dapat melecehkan bangsa bangsa Asia.
3)      Tekanan
Kompetisi yang tajam di berbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun, dan pekerja keras.

Meskipun demikian ada pula dampak negatifnya antara lain;
1)      Terjadinya penganguran bagi tenaga kerja yang tidak mempunyai kualifikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan.
2)      Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat di era globalisasi akan juga melahirkan generasi yang secara moral mengalami kemerosotan : konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental “ instant”.
3)      Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, kususnya di kalangan remaja dan pelajar. Kemajuan kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi “kaya dalam materi tetap miskin dalam rohani”
4)      Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja semakin meningkat semakin lemahnya kewibawaan tradisi- tradisi yang ada di masyarakat, seperti gotong-royong dan tolong-menolong telah melemahkan kekuatan-kekuatan sentripental yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan sosial. Akibat lanjut bisa dilihat bersama., kenakalan dan tindak menhyimpang di kalangan remaja dan pelajar semakin meningkat dalam berbagai bentuknya, seperti perkelahian, corat-coret, pelanggaran lalu lintas sampai tindak kejahatan.
5)      Pola interaksi antar manusia yang berubah
Kehadiran komputer pada kebanyakan rumah tangga golongan menengah ke atas trelah merubah pola interaksi keluarga. Komputer yang disambungkan dengan telpon telah membuka peluang bagi siapa saja untuk berhubungan dengan dunia luar. Program internet relay chatting (IRC), internet, dan e-mail telah membuat orang ayik dengan kehidupannya sendiri. Selain itu tersedianya berbagai warung internet (warnet) telah memberi peluang kepada banyak orang yang tidak memiliki komputer dan saluran internet sendiri untuk berkomunikasi dengan orang lain melalui internet. Kini semakin banyak orang yang menghabiskan waktunya sendirian dengan komputer. Melalui program internet relay chatting (IRC) anak-anak bisa asyik mengobrol dengan teman dan orang asing kapan saja.
          g.      Bidang Pendidikan
Teknologi mempunyai peran yang sangat penting dalam bidang pendidikan yaitu:
1)      Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan. Dampak dari hal ini adalah guru bukannya stu-satu sumber ilmu pengetahuan.
2)      Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu memahami materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat abstrak. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka. Dengan kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain.
Disamping itu juga muncul dampak negatif dalam proses pendidikan antara lain:
1)      Kerahasiaan alat tes semakin terancam
2)      Penyalahgunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal.
          h.      Bidang Politik
1)      Timbulnya kelas menengah baru
Pertumbuhan teknologi dan ekonomi di kawan ini akan mendorong munculnya kelas menengah baru. Kemampuan, keterampilan serta gaya hidup mereka sudah  tidak bnanyak berbeda dengan kelas menengah di negara-negara  Barat. Dapat diramalkan, kelas menengah baru ini akan menjadi pelopor  untuk menuntut kebebasan politik dan kebebasan berpendapat yang lebih besar.
2)      Proses regenerasi kepemimpinan
Sudah barang tentu peralihan generasi kepemimpinan ini akan berdampak dalam gaya dan substansi politik yang diterapkan.
3)      Di bidang politik internasional juga terdapat kecenderungan tumbuh berkembangnya regionalisme. Kemajuan di bidang teknologi komunikasi telah menghasilkan kesadaran regionalisme (tidak adanya batasan). Ditambah dengan kemajuan di bidang teknologi transportasi telah menyebabkan meningkatnya kesadaran tersebut. Kesadaran itu akan terwujud dalam bidang kerjasama ekonomi, sehingga regionalisme akan melahirkan kekuatan ekonomi baru.
            i.        Dampak Seni
Seni merupakan produk sosial dan sebagai pembentuk peradaban sosial dalam masyarakat,  sehingga seni merupakan pemivu ide dan kreatifitas masyarakat dalam menciptakan sesuatu dan juga sebagai penghubung dalam antar budaya yang berbeda coraknya. Namun karena persepsi setiap manusia berbeda-beda maka seni memiliki dampak negatif yaitu konflik di masyarakat terhadap suatu objek seni yang dapat diartikan berbeda. Seni juga merupakan produk yang dapat di komersialisasikan sehingga menusia memandang seni bukan hanya sekedar produk sosial tetapi sudah menjadi produk yang dapat diperdagangkan.

              2.      Dampak Penyalahgunaan IPTEK terhadap Lingkungan
Teknologi diciptakan manusia untuk membantu meringankan segala aktivitas kehidupannya demi kesejahteraan manusia itu sendiri. Banyak sekali pemanfaatan teknologi yang berguna bagi kehidupan manusia, sebagaimana telah dijelaskan. Namun sebaliknya Ipteks juga akan berdampak buruk apabila manusia justru menyalahgunakannya.
Disamping memudahkan aktivitas manusia dalam memperjuangkan kelanjutan hidupnya kemajuan teknologi juga mempermudah perbuatan jahat, apabila manusia menyalahgunakannya, contohnya kendaraan bermotor memudahkan perampokan, seringkali kita lihat penjambretan dilakukan perampok sambil mengendarai motor, atau kendaraan lebih memudahnya membawa barang-barang hasil perampokan serta menjualnya ditempat yang jauh dari tempat dimana barangbarang tersebut dirampok.
Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi disamping menambah pengetahuan yang luas, juga berdampak negatif, seperti televisi, film, internet dan sebagainya menyebarkan gaya hidup ideal dan konsumtif. Acara televisi yang tidak bermoraal membentuk suatu generasi yang tidak bermoral. Nilai-nilai dan etika kesopanan seakan hilang begitu saja. Pornografi dan pornoaksi dan tayangan lain yang tidak mendidik membentuk individu-individu menjadi tidak beradab. Kemajuan teknologi transfortasi memajukan perjalanan banyak orang ke seluruh pelosok dunia (terutama negara-negara maju). Mereka itu yang melakukan travel dan menyebarkan gaya hidup barat sehingga menimbulkan imperialisme budaya di negara-negara dunia ketiga seperti Indonesia. Imperialisme budaya itu berbarengan dengan imperialism media massa. Cara pemberitaaan, siaran hiburan televisi, perilaku penyiaran, stanadar program siaran dan isi media cetak mencontoh atau dipengaruhi system media barat. Cara berpakaian perempuan meniru gaya barat yang dinamakan global life style.
Kemajuan dalam mengetahui kemampuan kognitif dan kesehatan manusia secara genetika membantu pendidikan dan program penyembuhan. Tetapi dapat disalahgunakan untuk mendiskriminasikan manusia dengan keterbatasan tertentu dan memperuncing permasalahan social, modifikasi terhadap organisme juga dapat mengarah pada pembuatan senjata biologi. Disamping hal-hal tersebut diatas, Permasalahan yang timbul akibat dari adanya kemajuan teknologi adalah adanya dampak-dampak negatif yang disebabkan oleh kemajuan teknologi tersebut diantaranya:
          
        a.       Nuklir
Meledaknya bom di Hirosima dan Nagasaki mengakhiri perang dunia ke-2. akhirnya perang untuk menghentikan kekejaman, penghancuran, dan pengrusakan. Pada waktu itu banyak korban berjatuhan, tetapi kejadian tidak berhenti di situ, karena radiasi akibat senjata nuklir masih dapat dirasakan sampai sekarang.
Penyebabnya adalah debu-debu radioaktif yang berasal dari bom nuklir serta reaktorreaktor atom. Bahaya yang ditimbulkan adalah radiasi yang ditimbulkan oleh sinar alpha, beta dan gamma, serta partikel neutron kainnya hasil pembelahan inti. Efek yang ditimbulkan oleh radioaktif adalah terjadinya perubahan struktur zat serta pola reaksi kimianya, sehingga merusak sel tubuh. Bila hal ini terjadi pada gen maka gen akan menyebabkan terjadinya mutasi gen yang berakibat kanker.
         b.      Polusi
Adanya bahan polusi atau polutan dapat merusak lingkungan. Timbulnya pencemaran tentu erat kaitannya atau disebabkan oleh berbagai aktifitas manusia yaitu:
1.      Kegiatan-kegiatan industri, dalam bentuk limbah, zat-zat buangan berbahaya seperti logam-logam berat, zat radioaktif, air buangan panas. Juga dalam bentuk kepulan asap, kebisingan suara.
2.      Kegiatan pertambangan, berupa terjadinya kerusakan instalasi, kebocoran, pencemaran buangan-buangan penambangan, pencemaran udara dan rusaknya lahan-lahan akibat pertambangan.
3.      Kegiatan transportasi, berupa kepulan asap, naiknya suhu udara kota, kebisingan dari kendaraan bermotor, tumpahan-tumpahan bahan bakar kendaraan bermotor terutama minyak bumi dari kapal tanker.
4.      Kegiatan pertanian, terutama akibat dari residu pemakaian zat-zat kimia yang memberantas hama seperti insektisida, pestisida, herbisida, demikian pula dengan pupuk organik.
Bencana polusi dapat dibagi menjadi 4 :
1.      Yang langsung menganggu kesehatan manusia
2.      Efek tak langsung pada manusia, misalnya efek korosit dari polusi udara atas gedung-gedung.
3.      Efek langsung yang mengancam kualitas kehidupan manusia, seperti onggokan pupuk kandang dan selokan mampet.
4.      Efek tak langsung terhadap masyarakat, misalnya usaha pertambangan minyak bumi di wilayah lepas pantai, penebangan hutan yang berlebihan.
·         Polusi Air dan Tanah
1)      Zat kimia seperti limbah industri, pupuk buatan, dan deterjen, dapat berakibat buruk terhadap tanaman dan tumbuhan serta organisme lainnya.
2)      Sampah plastik tidak dapat hancur, sehingga menurunkan porositas tanah.
3)      Zat-zat limbah industri.
4)      Berbagai sampah organik yang di buang ke sungai, kolam atau parit akan mengalami pembusukan. Untuk proses ini bakteri pembusuk memerlukan banyak O2.
5)      Terjadinya pembusukan yang berlebihan di perairan akan menyebabkan terjadinya penimbunan senyawa.
6)      DDT merupakan insektisida yang dahulu banyak digunakan petani untuk memberantas hama tanaman dan serangga penyebar penyakit lainnya.
·         Polusi Udara
Pencemaran udara terutama disebabkan oleh pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna dari pabrik, minyak, batubara, dan lain sebagainya. Asap rokok juga merupakan polutan, baik bagi si perokok sendiri maupun orang-orang disekitarnya. Gas-gas yang merupakan pencemar udara adalah CO, CO2, NO, NO2, SO, dan SO2.

·         Polusi Suara
Penyebabnya adalah suara yang bising terus menerus. Satuan kekuatan suara adalah desibel (dB). Percakapan normal = 40 dB, Keributan = 80 dB, Suara kereta api = 95 dB, Mesin motor 5 PK = 105 dB, Petir = 120 dB, Pesawat jet lepas landas = 150 dB, Suara berkekuatan 80 dB sudah menimbulkan gangguan. Gangguan yang timbul terutama pada sistem pendengaran yang selanjutnya dapat mempengaruhi sistem perubahan tekanan darah, perubahan denyut nadi, konstraksi perut, gangguan jantung, stress, dll
         c.       Pencemaran Lingkungan Sosial dan budaya
Kemajuan teknologi pada kota-kota besar sangat berpengaruh sekali terhadap kehidupan di kota, kemajuan kehidupan di kota-kota besar membawa pengaruh yang sangat cepat terhadap kehidupan di pedesaan. Penduduk di pedesaan ingin mengikuti dan merasakan hasil kemajuan tersebut. Hal ini dalam satu segi membawa pengaruh yang kurang baik yaitu penduduk pedesaan menjadi konsumtif adanya perubahan kebudayaan yang kurang baik terhadap para muda-mudinya. Urbanisasi yang tak terkendali, sebagai akibat pembangunan yang hanya berpusat pada daerah-daerah tertentu, menyebabkan daerah tujuan sarat dengan berbgai permasalahan, antara gaya hidup, sampah, kriminalitas, dan sebagainya.
           d .      Klonasi/cloning
Dengan kemajuan dalam bidang genetika dan biologi reproduksi, maka dimungkinkan rekayasa duplikasi atau multiplikasi manusia secara sexual dengan klonasi. Tujuan klonasi dapat dirangkum seperti tersebut di bawah ini :
1)      Memberi anak yang baik pada pasangan yang tidak mempunyai anak
2)      Menyediakan jaringan atau organ fetus untuk transplantasi
3)      Mengganti anak yang mati muda dengan anak yang sama ciri-cirinya
4)      Sebagai bagian dari eugenetika positif dengan membuat genotipus yang dianggap unggul sebanyak-banyaknya
5)      Merealisasi teori dan memuaskan rasa ingin tahu ilmiah
6)      Memperoleh sampel dengan genotipus yang sama untuk penelitian.
Namun ada pula dampak yang kurang baik yaitu dengan karena hal-hal tersebut diatas banyak yang belum menyetujui dan banyak yang menentang akan adanya cloning tersebut, selain itu pada segi agama pun sudah barang tentu bertentangan, karena kita menentang akan kodrat kita sendiri, bagaimanapun manusia sebagai mahkluk ciptaan-Nya tidak akan mampu menandingi sang penciptaNya. Jika wewenang cloning jatuh ke tangan diktaktor, ia dapat berbuat macammacam yang merugikan spesies manusia dalam jangka panjang. Dengan demikian riset aflikasi dalam bidang biomedik seperti cloning masih menimbulkan perdebatan moral dan etika bahkan agama.
          e.       Efek rumah kaca
Efek rumah kaca ini disebabkan oleh adanya pencemaran udara yang banyak mengandung zat-zat yang dapat merubah suhu udara. Karena dengan adanya pencemaran udara akan menyebabkan pemanasan global, yaitu dengan adanya efek rumah kaca. Yang dimana dengan adanya efek rumah kaca ini sinar ultra violet yang dapat membahayakan manusia tidak akan disaring lagi oleh lapisan ozon, sehingga akan langsung menuju bumi dan selanjutnya akan diam dan bersikulasi di bumi, begitu seterusnya.



BAB III
PENUTUP

1.    Kesimpulan
Ilmu pengetahuan dan teknologi saling memiliki keterkaitan yang erat. Perkembangan ilmu pengetahuan akan mempengaruhi kemajuan teknologi di berbagai bidang kehidupan. Dalam perkembangannya kemajuan teknologi tidak hanya memberi keuntungan dengan berbagai kemudahan yang dapat dimanfaatkan oleh manusia tetapi juga membawa konsekuensi yang sangat berbahaya bagi manusia itu sendiri dan lingkungannya.

2.    Saran 
Semoga makalah ini dapat memberikan pengetahuan serta pemahan kepada pembaca dan penulis namun dalam penulisannya makalah ini masih jauh dari kesempurnaan jadi penulis mengaharapakn masukan untuk kesempurnaan kedepannya.



DAFTAR PUSTAKA
http://yuni-wijaya.blogspot.com/2010/05/hubungan-iptek-dengan-kemiskinan.html