MAKALAH PERSPEKTIF GLOBAL
Tentang
“PERMASALAHAN
YANG BEKAITAN DENGAN IPTEK”
Oleh
AMRI RAZAK (1200557)
AMRI RAZAK (1200557)
Dosen Pembimbing : Dr. Yalvema Miaz Ma
PENDIDIKAN GURU
SEKOLAH DASAR (PGSD)
FAKULTAS ILMU
PENDIDIKAN
UPP IV BUKITTINGGI
UNIVERSITAS NEGERI
PADANG (UNP)
2014
KATA PENGANTAR
بِسْــــــــــــــمِ اللهِ
الرَّØْÙ…َÙ†ِ الرَّØِÙŠْـــــمِ
Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
rahmat serta hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan
sebuah makalah Perspektif Global yang membahas tentang “Permasalahan
yang Berkaitan Dengan Pemasalahan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi (Iptek)”.
Tidak lupa juga penulis mengucapkan terima kasih pada dosen
pembimbing mata kuliah Perspeektif Global yaitu Bapak Dr. Yalvema miaz Ma.
serta teman - teman
yang telah memberikan bimbingan dan dukungannya pada penulis untuk membantu
kelancaran dalam penyelesaian makalah ini.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam pembuatan
makalah ini, oleh karena itu penulis mengharapkan sumbangan saran serta kritik yang membangun.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua, dan menjadikan kita lebih
baik untuk dimasa yang akan datang. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih.
Bukittinggi, Maret 2014
Penulis
BAB
I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Ilmu pengetahuan sangat penting bagi kehidupan baik untuk
manusia, lingkungan, maupun makhluk hidup lainnya di alam semesta ini. Ilmu
pengetahaun terus berkembang mengikuti pola pikir manusia yang dituntut untuk
terus maju sesuai dengan kondisi lingkungan yang terus berubah-ubah dan
mengharuskan manusia untuk berdaptasi dengan berbagai perubahan tersebut.
Perkembangan ilmu pengetahuan mendorong kemajuan teknologi di segala bidang
yang bertujuan untuk memudahkan segala aktivitas yang mendukung makhluk hidup
untuk tetap mampu bertahan di alam semesta ini.
Teknologi yang berkembang dengan pesat mengakibatkan
berbagai dampak positif maupun negatif. Konsekuensi dampak negatif akibat
perkembangan teknologi yang harus diterima oleh lingkungan salah satunya adalah
terjadinya pemanasan global. Selain itu
dengan adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) akan
mendatangkan berbagai isu di kehidupan manusia itu sendiri, namun manusia
sebagai subjek utama dari skenario kehidupan di alam semesta ini adalah
pemegang arah yang paling berpengaruh terhadap lingkungan. Berbagai efek yang
ditimbulkan akibat pemanasan global pada dasarnya adalah akibat ulah manusia
itu sendiri. Walaupun tidak dapat di pungkiri bahwa itu semua mereka lakukan
demi mempertahankan kehidupan mereka masing-masing.
2. Rumusan masalah
2. Rumusan masalah
a.
Apa pengertia ilmu pengetahuan dan
teknologi?
b.
Bagaimana permasalahan pemanfaatan IPTEk di Indonesia?
c.
Apa dampak IPTEK terhadap kehidupan
manusia?
d.
Bagaimana dampak penyalahgunaan IPTEK
terhadap lingkungan?
3. Tujuan penulisan
3. Tujuan penulisan
Makalah
ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas perkuliahan perspektif global,
selain itu tugas makalah ini juga bertujuan untuk menambah pengetahuan
mengenai berbagai permasalahan yang
disebabkan oleh IPTEK serta dampak yang ditimbulkannya, baik terhadap manusia
ataupun terhadap lingkungan.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (
IPTEK )
1.
Pengertian
Ilmu Pengetahuan
Pengetahuan (knowledge) adalah segala
sesuatu uang diketahui manusia melalui tangkapan panca indra, intuisi dan
firasat. Pada umumnya, pengetahuan memiliki kemampuan prediktif terhadap
sesuatu sebagai hasil pengenalan atas suatu pola. Manakala informasi dan data
sekedar berkemampuan untuk menginformasikan atau bahkan menimbulkan
kebingungan, maka pengetahuan berkemampuan untuk mengarahkan tindakan. Ini lah
yang disebut potensi untuk menindaki.
Ilmu adalah pengetahuan yang sudah diklarifikasi, diorganisasi, disistemasi, dan diinterpretasi sehingga menghasilkan kebenaran objektif, sudah diuji kebenarannya dan dapat diuji ulang secara ilmiah. Kata ilmu itu merupakan kata serapan yang berasal dari bahasa arab”ilm” yang berarti memahami, mengerti atau mengetahui. Ilmu merupakan kegiatan berfikir untukk mendapatkan pengetahuan yang benar, atau secara lebih sederhana, ilmu bertujuan untuk mendapatkan kebenaran.
\Setiap ilmu adalah pengetahuan, tetapi tidak setiap pengetahuan adalah ilmu. Ilmu adalah semacam pengetahuan yang telah disusun secara sistematis. Maka seseorang yang ingin berilmu perlu memiliki pengetahuan yang banyak dan memiliki pengetahuan tentang logika, matematika, statistika dan bahasa. Kemudian pengetahuan yang banyak itu diolah oleh suatu metode tertentu. Metode itu ialah metode ilmiah.
Jadi, Ilmu pengetahuan (sciece) adalah ilmu yang dapat diuji kebenarannya dan dikembangkan secara bersistem dengan kaidah-kaidah tertentu berdasarkan kenyataan semata, sehingga pengetahuan yang dipedomani tersebut boleh dipercayai. Tidak semua ilmu dapat dikatagorikan sebagai sains. Sains dapat diartikan sebagai cabang ilmu yang mengkaji sekumpulan pernyataan atau fakta-fakta dengan cara yang sistematik dan serasi dengan hukum-hukum umum melandasi peradaban dunia modern. Sains sagat penting untuk kemajuan teknologi
2. Pengertian Teknologi
Teknologi dianggap sebagai penerapan ilmu pengetahuan, dalam pengertian bahwa penerapan itu menuju pada perbuatan atau perwujudan sesuatu, akibatnya dengan sendirinya setiap jenis teknologi atau bagian ilmu pengetahuan dapat di-teknologi-kan. Sehingga teknologi tidak aka nada tanpa berpasangan dengan ilmu pengetahuan,dan pengetahuan perlu disertai oleh teknologi yang menjadi pasangannnya.
Demikianlah teknologi adalah segenap keterampilan manusia
menggunakan sumber-sumber daya alam untuk memecahkan masalah-masalah yang
dihadapinya dalam kehidupan. Secara lebih umum dapatlah bahwa teknologi
merupakan suatu sistem penggunanaan berbagai sarana yang tersedia untuk
mencapai tujuan-tujuan praktis yang ditentukan.
3. Makna IPTEKS bagi Manusia
Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dapat mendatangkan kemakmuran materi dan spesialisasi dari ilmu itu sendiri. Adanya perkembangan ilmu pengetahuan alam dan teknologi menimbulkan cabang ilmu pengetahuan baru antara lain : teknik modern, teknologi hutan, teknologi gedung (metalurgi), teknologi transportasi, dan lain-lain. Begitupula dalam perkembangan ilmu sosial terdapat hibrida dalam berbagai disiplin ilmu seperti psikologi social, geopolitik, komunikasi politik, dan lain-lain.
Dengan menggunakan cabang-cabang ilmu pengetahuan baru
tersebut, kita dapat memperoleh hasil, misalnya:
- Penggunaan teknik nuklir, orang dapat membuat reaktor nuklir yang dapat menghasilkan zat-zat radio aktif, dimana zat ini dapat dimanfaatkan untuk maksud damai. Misalnya untuk keperluan bidang kesehatan (sinar rontgen), di bidang pertanian untuk memperbaiki bibit, untuk mendapatkan energi tinggi.
- Penggunaan teknologi hutan, seperti kita ketahui, hutan mempunyai banyak fungsi kertas, industri kayu lapis/ bahan bangunan, berfungsi untuk tempat penyimpanan air, objek pariwisata, dan lain-lain.
Sudah menjadi sifat umum dari manusia bila telah terpenuhi
satu keinginan maka akan timbul keinginan yang lain atau menambah apa yang
telah tercapai, dan setiap orang tidak ingin mengalami kesulitan, tetapi setiap
orang akan berusaha dalam setiap langkah untuk mendapatkan kemudahan. Kemudahan
itu didapatkan antara lain dengan penerapan perkembangan ilmu pengetahuan alam
dan teknologi. Misalnya antara lain :
- Dengan teknik modern, dari teknik mengendalikan aliran air sungai, petani mendapatkan kemudahan dalam memperoleh air. Bendungan dapat dimanfaatkan untuk pembangkit tenaga listrik. Alat rumah tangga elektronik mempermudah ibu-ibu rumah tangga dala melaksanakan tugasnya.
- Dengan teknik modern dapat dibuat bermacam-macam media pendidikan, seperti OHP, slide, film strip, TV, dll. Yang dapat mempermudah para pendidik dalam melaksanakan tugasnya. Pengetahuan dan teknologi memungkinkan terjadinya perkembangan keterampilan dan kecerdasan manusia. Hal ini karena dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memungkinkan :
- Tersedianya sarana dan prasarana penunjang kegiatan ilmiah.
- Meningkatkannya kemakmuran materi dan kesehatan masyarakatnya.
Perkembangan teknologi semakin cepat dan rumit.
Istilah nanoteknologi sekarang mulai popular di masyarakat. Teknologi ini
bahkan sekarang menjadi tren riset dunia, khususnya negara-negara maju. Eropa
dan Amerika merupakan pelopor dalam investasi risek di bidang teknologi
tersebut., diikuti Australia, Kanada dan negara-negara Asia, seperti Jepang,
Korea, Taiwan, RRC dan Singapura. Istilah nanoteknologi pertama kali
diperkenalkan oleh peneliti Jepang Norio Taniguchi pada tahun 1974.
Nanoteknologi adalah teknologi yang mampu mengerjakan dengan
ketepatan lebih kecil dari satu micrometer (seperjuta meter). Pengertian yang
terkandung dalam kata nanoteknologi yang berkembang saat ini lebih dari
sekedar miniaturisasi dalam skala nanometer (sepermiliar meter), tetapi istilah
dari teknologi dengan aplikasi yang sangat luas melingkupi hampir di seluruh
kehidupan manusia. Suatu nanoteknologi yang hingga saat ini masih menimbulkan
kontoversi adalah cloning dan modifikasi genetika.
Demikian dengan kemampuan akal yang dimiliki manusia
perkembangan ilmu dan teknologi semakin cepat, hanya dilain sisi dampak yang
ditimbulkannya haruslah dipikirkan agar teknologi yang awalnya sebagai
alat bantu manusia dikhawatirkan justru akan merusak manusia.
Teknologi yang berkembang dengan pesat meliputi berbagai
bidang kehidupan manusia. Luasnya bidang teknik digambarkan sebagai berikut :
- Teknik meluputi bidang ekonomi, artinya teknik mampu menghasilkan barang-barang industri. Dengan teknik, mampu mengkonsentrasikan capital sehingga terjadi sentralisasi ekonomi.
- Teknik meliputi bidang organisasional seperti administrasi, pemerintahan, manajemen, hukum dan militer.
- Teknik meliputi bidang manusiawi. Teknik telah menguasai seluruh sector kehidupan manusia, manusia semakin harus beradaptasi dengan dunia teknik dan tidak ada lagi unsur pribadi manusia yang bebas dari pengaruh teknik.
B. Permasalahan Pemanfaatan IPTEKS di
Indonesia
Ilmu pengetahuaan, teknologi, dan seni telah menjadi suatu hal yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia di era globalisasi ini. Semua kebutuhan manusia di sokong oleh teknologi di berbagai bidang karena fungsi teknologi merupakan alat yang digunakan manusia untuk mempermudah dirinya. Mendapatkan apa yang diinginkannya.
Perkembangan teknologi yang pesat juga merupakam peran
manusia yang memiliki pengetahuan, dengan pengetahuan manusia mengembangkan
berbagai teknologi yang kembali lagi gunakan dalam pengembangan ilmu untuk
kepentingan manusia tersebut. Manusia sebagai objek dan subjek dalam
pengembangan ilmu pengetahuaan, teknologi dan seni menyebabkan manusia selalu
mengembangkan kreasinya dalam IPTEKS sehingga semakin dimudahkan dalam
mengatasi alam.
Ditinjau dari sejarah IPTEKS, manusia bukan hanya menyumbang
kreasi yang semakin maju saja tetapi juga menyumbangkan
permasalahn-permasalahan dalam penggunakan IPTEKS tersebut. Contohnya
saja, manusia menciptakan kendaran bermotor untuk kemudahan dan kenyamanan
transportasinya tetapi manusia dengan tidak sengaja juga menciptakan
permasalahn lingkungan yang cukup pelik akibat penggunaan kendaraan bermotor
tersebut.
Di Indonesia sebagai negara berkembang yang masih belum
memiliki kemampuan yang cukup di bidang IPTEK yang menglobal. Menurut Tumanggor
yang tersisa di Indonesia saat ini hanyalah budaya. Dengan keanekaragaman
budaya inilah dapat diharapkan timbulnya pengembangan industri kreatif.
Pengembangan ekonomi kreatif dapat memadukan unsur ide, seni dan teknologi dan
ini perlu dukungan dari berbagai sector dalam pengembangan ide-ide kreatif dari
anak bangsa indonesia.
Herimanto dalam bukunya menyatakan bahwa Indonesia memiliki
masalah dalam pemanfaatan dan kemampuan Iptek yang dijabarkan dalam 8 bidang
seebagai berikut:
- Rendahnya kemampuan Iptek nasional dalam menghadapi perkembangan global.
- Rendahnya kontribusi Iptek nasional dalam sector industry
- Belum optimalnya mekanisme intermediasi Iptek yang menjembatani interaksi antara kapasitas penyedia IPTEK dengan kebutuhan pengguna.
- Lemahnya sinergi kebijakan Iptek, sehingga kegiatan Iptek belum sanggup memberikan hasil yang signifikan.
- Masih terbatasnya sumberdaya Iptek, yang tercermin dari rendahnya kualitas SDM dan kesenjangan pendidikan di bidang Iptek
- Belum berkembangnya budaya Iptek di kalangan masyarakat.
- Belum optimalnya peran Iptek dalam mengatasi degradasi fungsi lingkungan hidup.
- Masih lemahnya peran Iptek dalam mengantisipasi dan menangulangi bencana alam.
C. Dampak
perkembangan IPTEK
1. Dampak IPTEKS bagi Manusia
Perkembangan dunia iptek yang demikian pesatnya telah
membawa manfaat luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Bagi
masyarakat sekarang, iptek sudah merupakan suatu religion. Pengembangan iptek
dianggap sebagai solusi dari permasalahan yang ada. Sementara orang bahkan
memuja iptek sebagai liberator yang akan membebaskan mereka dari kungkungan
kefanaan dunia. Iptek diyakini akan memberi umat manusia kesehatan, kebahagiaan
dan imortalitas.
Sumbangan iptek terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia
tidaklah dapat dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri akan
kenyataan bahwa iptek mendatangkan mala petaka dan kesengsaraan bagi manusia.
Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering manusia terperdarya dari
dampak negatif iptek terhadap kehidupan umat manusia. Kalaupun iptek mampu
mengungkap semua tabir rahasia alam dan kehidupan, tidak berearti iptek sinonim
dengan kebenaran. Sebab iptek hanya mampu menampilkan kenyataan. Kebenaran yang
manusiawi haruslah lebih dari sekedar kenyataan obyektif. Kebenaran harus pula
mencakup unsur keadilan. Tentu saja iptek tidak mengenal moral kemanusiaan,
oleh karena itu iptek tidak pernah bisa menjadi standar kebenaran ataupun
solusi dari masalah-masalah kemanusiaan.
Dampak positif dan dampak negatif dari perkembangan
teknologi dilihat dari berbagai bidang:
a.
Bidang
informasi dan komunikasi
Dalam bidang informasi dan
komunikasi telah terjadi kemajuan yang sangat pesat. Dari kemajuan dapat kita
rasakan dampak positifnya antara lain :
1) Kita akan lebih cepat mendapatkan
informasi-informasi yang akurat dan terbaru di bumi bagian mana pun melalui
internet.
2) Kita dapat berkomunikasi dengan
teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan melalui handphone.
3) Kita mendapatkan layanan bank yang
dengan sangat mudah. Dan lain-lain.
Di samping keuntungan-keuntungan
yang kita peroleh ternyata kemajuan-kemajuan teknologi tersebut dimanfaatkan
juga untuk hal-hal negatif, antara lain :
1)
Pemanfaatan
jasa komunikasi oleh jaringan teroris (kompas).
2)
Penggunaan
informasi tertentu dan situ tertentu yang terdapat di internet yang bisa
disalah gunakan pihak tertentu untuk tujuan tertentu.
3)
Kerahasiaan
alat tes semakin terancam. Melalui internet kita dapat memperoleh informasi
tentang tes psikologi, dan bahkan dapat memperoleh layanan tes psikologi secara
langsung dari internet.
4)
Kecemasan
teknologi. Selain itu ada kecemasan skala kecil akibat teknologi komputer.
Kerusakan komputer karena terserang virus, kehilangan berbagai file penting
dalam komputer. Inilah beberapa contoh stres yang terjadi karena teknologi.
Rusaknya modem internet karena disambar petir.
b.
Bidang
ekonomi
Bidang ekonomi teknologi berkembang
pesat. Dari kemajuan teknologi dapat kita rasakan manfaat positifnya antara
lain:
1) Pertumbuhan ekonomi yang semakin
tinggi
2) Terjadinya industrialisasi.
3) Produktifitas dunia industri semakin
meningkat.
4) Kemajuan teknologi akan meningkatkan
kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi industri
maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan reinvestasi yang berlangsung
secara besar-besaran yang akan semakin meningkatkan produktivitas dunia
ekonomi.
c.
Bidang
industry
Di masa depan, dampak perkembangan
teknologi di dunia industri akan semakin penting. Tanda-tanda telah
menunjukkan bahwa akan segera muncul teknologi bisnis yang memungkinkan
konsumen secara individual melakukan kontak langsung dengan pabrik sehingga
pelayanan dapat dilaksanakan secara langsung dan selera individu dapat dipenuhi,
dan yang lebih penting konsumen tidak perlu pergi ke toko.
d.
Bidang
SDM
Persaingan dalam dunia kerja
sehingga menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang
dimiliki. Kecenderungan perkembangan teknologi dan ekonomi, akan berdampak pada
penyerapan tenaga kerja dan kualifikasi tenaga kerja yang diperlukan.
Kualifikasi tenaga kerja dan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan akan mengalami
perubahan yang cepat. Akibatnya, pendidikan yang diperlukan adalah pendidikan
yang menghasilkan tenaga kerja yang mampu mnetransformasikan pengetahuan dan
skill sesuai dengan tuntutan kebutuhan kerja yang berubah tersebut.
e.
Bidang
Kedokteran dan Kesehatan
Di bidang kedokteran dan kemajuan
ekonomi mampu mnejadikan produk kedokteran menjadi komoditi. Selain menjadi
produk kedokteran menjadi komoditi yang dapat dipasarkan, perkembangan
teknologi juga mengembangkan fasilitas-fasilitas kedokteran sehingga
menghasilkan peralatan medis yang semakin maju.
1) Ditemukannya sinar infra merah entuk
kepentingan pemeriksaan organ dalam makhluk hidup tanpa menjalani operasi
terlebih dahulu.
2) Ditemukannya obat yang mengandung
unsur radioaktif adalah isoniazid yang mengandung radioaktif, sangat efektif
dan menyembuhkan penyakit TBC.
f.
Bidang
Sosial dan budaya.
Akibat kemajuan teknologi bisa kita
lihat.
1) Perbedaan kepribadian antara pria
dan wanita.
Banyak
pakar yang berpendapat bahwa kini semakin besar porsi wanita yang memegang
posisi sebagai pemimpin, baik dalam dunia pemerintahan maupun dalam dunia
bisnis. Bahkan perubahan perilaku ke arah perilaku yang sebelumnya merupakan
pekerjaan pria semakin menonjol.
2) Meningkatnya rasa percaya diri
Kemajuan
ekonomi di negara-negara Asia melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan
dan kemajuan ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri
sebagai suatu bangsa akan semakin kokoh. Bangsa-bangsa Barat tidak lagi dapat
melecehkan bangsa bangsa Asia.
3) Tekanan
Kompetisi
yang tajam di berbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan
melahirkan generasi yang disiplin, tekun, dan pekerja keras.
Meskipun demikian ada pula dampak
negatifnya antara lain;
1) Terjadinya penganguran bagi tenaga
kerja yang tidak mempunyai kualifikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan.
2) Sifat konsumtif sebagai akibat
kompetisi yang ketat di era globalisasi akan juga melahirkan generasi yang
secara moral mengalami kemerosotan : konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas
yang bermental “ instant”.
3) Kemerosotan moral di kalangan warga
masyarakat, kususnya di kalangan remaja dan pelajar. Kemajuan kehidupan ekonomi
yang terlalu menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah
menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi “kaya dalam materi tetap miskin
dalam rohani”
4) Kenakalan dan tindak menyimpang di
kalangan remaja semakin meningkat semakin lemahnya kewibawaan tradisi- tradisi
yang ada di masyarakat, seperti gotong-royong dan tolong-menolong telah
melemahkan kekuatan-kekuatan sentripental yang berperan penting dalam
menciptakan kesatuan sosial. Akibat lanjut bisa dilihat bersama., kenakalan dan
tindak menhyimpang di kalangan remaja dan pelajar semakin meningkat dalam
berbagai bentuknya, seperti perkelahian, corat-coret, pelanggaran lalu lintas
sampai tindak kejahatan.
5) Pola interaksi antar manusia yang
berubah
Kehadiran komputer pada kebanyakan
rumah tangga golongan menengah ke atas trelah merubah pola interaksi keluarga.
Komputer yang disambungkan dengan telpon telah membuka peluang bagi siapa saja
untuk berhubungan dengan dunia luar. Program internet relay chatting (IRC),
internet, dan e-mail telah membuat orang ayik dengan kehidupannya sendiri.
Selain itu tersedianya berbagai warung internet (warnet) telah memberi peluang
kepada banyak orang yang tidak memiliki komputer dan saluran internet sendiri
untuk berkomunikasi dengan orang lain melalui internet. Kini semakin banyak
orang yang menghabiskan waktunya sendirian dengan komputer. Melalui program
internet relay chatting (IRC) anak-anak bisa asyik mengobrol dengan teman dan
orang asing kapan saja.
g.
Bidang
Pendidikan
Teknologi mempunyai peran yang
sangat penting dalam bidang pendidikan yaitu:
1) Munculnya media massa, khususnya
media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan. Dampak dari hal ini
adalah guru bukannya stu-satu sumber ilmu pengetahuan.
2) Munculnya metode-metode pembelajaran
yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan
kemajuan teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu
memahami materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan
teknologi bisa dibuat abstrak. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap
muka. Dengan kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan
siswa dengan guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan
lain-lain.
Disamping
itu juga muncul dampak negatif dalam proses pendidikan antara lain:
1) Kerahasiaan alat tes semakin
terancam
2) Penyalahgunaan pengetahuan bagi
orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal.
h.
Bidang
Politik
1) Timbulnya kelas menengah baru
Pertumbuhan teknologi dan ekonomi di
kawan ini akan mendorong munculnya kelas menengah baru. Kemampuan, keterampilan
serta gaya hidup mereka sudah tidak bnanyak berbeda dengan kelas menengah
di negara-negara Barat. Dapat diramalkan, kelas menengah baru ini akan
menjadi pelopor untuk menuntut kebebasan politik dan kebebasan
berpendapat yang lebih besar.
2) Proses regenerasi kepemimpinan
Sudah barang tentu peralihan
generasi kepemimpinan ini akan berdampak dalam gaya dan substansi politik yang
diterapkan.
3) Di bidang politik internasional juga
terdapat kecenderungan tumbuh berkembangnya regionalisme. Kemajuan di bidang
teknologi komunikasi telah menghasilkan kesadaran regionalisme (tidak adanya
batasan). Ditambah dengan kemajuan di bidang teknologi transportasi telah
menyebabkan meningkatnya kesadaran tersebut. Kesadaran itu akan terwujud dalam
bidang kerjasama ekonomi, sehingga regionalisme akan melahirkan kekuatan
ekonomi baru.
i.
Dampak
Seni
Seni merupakan produk sosial dan
sebagai pembentuk peradaban sosial dalam masyarakat, sehingga seni
merupakan pemivu ide dan kreatifitas masyarakat dalam menciptakan sesuatu dan
juga sebagai penghubung dalam antar budaya yang berbeda coraknya. Namun karena
persepsi setiap manusia berbeda-beda maka seni memiliki dampak negatif yaitu
konflik di masyarakat terhadap suatu objek seni yang dapat diartikan berbeda.
Seni juga merupakan produk yang dapat di komersialisasikan sehingga menusia
memandang seni bukan hanya sekedar produk sosial tetapi sudah menjadi produk
yang dapat diperdagangkan.
2. Dampak Penyalahgunaan IPTEK terhadap
Lingkungan
Teknologi diciptakan manusia untuk membantu meringankan
segala aktivitas kehidupannya demi kesejahteraan manusia itu sendiri. Banyak
sekali pemanfaatan teknologi yang berguna bagi kehidupan manusia, sebagaimana
telah dijelaskan. Namun sebaliknya Ipteks juga akan berdampak buruk apabila
manusia justru menyalahgunakannya.
Disamping memudahkan aktivitas manusia dalam memperjuangkan
kelanjutan hidupnya kemajuan teknologi juga mempermudah perbuatan jahat,
apabila manusia menyalahgunakannya, contohnya kendaraan bermotor memudahkan
perampokan, seringkali kita lihat penjambretan dilakukan perampok sambil
mengendarai motor, atau kendaraan lebih memudahnya membawa barang-barang hasil
perampokan serta menjualnya ditempat yang jauh dari tempat dimana barangbarang
tersebut dirampok.
Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi disamping
menambah pengetahuan yang luas, juga berdampak negatif, seperti televisi, film,
internet dan sebagainya menyebarkan gaya hidup ideal dan konsumtif. Acara
televisi yang tidak bermoraal membentuk suatu generasi yang tidak bermoral.
Nilai-nilai dan etika kesopanan seakan hilang begitu saja. Pornografi dan
pornoaksi dan tayangan lain yang tidak mendidik membentuk individu-individu
menjadi tidak beradab. Kemajuan teknologi transfortasi memajukan perjalanan
banyak orang ke seluruh pelosok dunia (terutama negara-negara maju). Mereka itu
yang melakukan travel dan menyebarkan gaya hidup barat sehingga menimbulkan
imperialisme budaya di negara-negara dunia ketiga seperti Indonesia. Imperialisme
budaya itu berbarengan dengan imperialism media massa. Cara pemberitaaan,
siaran hiburan televisi, perilaku penyiaran, stanadar program siaran dan isi
media cetak mencontoh atau dipengaruhi system media barat. Cara berpakaian
perempuan meniru gaya barat yang dinamakan global life style.
Kemajuan dalam mengetahui kemampuan kognitif dan kesehatan
manusia secara genetika membantu pendidikan dan program penyembuhan. Tetapi
dapat disalahgunakan untuk mendiskriminasikan manusia dengan keterbatasan
tertentu dan memperuncing permasalahan social, modifikasi terhadap organisme
juga dapat mengarah pada pembuatan senjata biologi. Disamping hal-hal tersebut
diatas, Permasalahan yang timbul akibat dari adanya kemajuan teknologi adalah
adanya dampak-dampak negatif yang disebabkan oleh kemajuan teknologi tersebut
diantaranya:
a. Nuklir
Meledaknya bom di Hirosima dan
Nagasaki mengakhiri perang dunia ke-2. akhirnya perang untuk menghentikan
kekejaman, penghancuran, dan pengrusakan. Pada waktu itu banyak korban
berjatuhan, tetapi kejadian tidak berhenti di situ, karena radiasi akibat
senjata nuklir masih dapat dirasakan sampai sekarang.
Penyebabnya adalah debu-debu
radioaktif yang berasal dari bom nuklir serta reaktorreaktor atom. Bahaya yang
ditimbulkan adalah radiasi yang ditimbulkan oleh sinar alpha, beta dan gamma,
serta partikel neutron kainnya hasil pembelahan inti. Efek yang ditimbulkan
oleh radioaktif adalah terjadinya perubahan struktur zat serta pola reaksi
kimianya, sehingga merusak sel tubuh. Bila hal ini terjadi pada gen maka gen
akan menyebabkan terjadinya mutasi gen yang berakibat kanker.
b.
Polusi
Adanya bahan polusi atau polutan
dapat merusak lingkungan. Timbulnya pencemaran tentu erat kaitannya atau
disebabkan oleh berbagai aktifitas manusia yaitu:
1. Kegiatan-kegiatan industri, dalam
bentuk limbah, zat-zat buangan berbahaya seperti logam-logam berat, zat
radioaktif, air buangan panas. Juga dalam bentuk kepulan asap, kebisingan
suara.
2. Kegiatan pertambangan, berupa
terjadinya kerusakan instalasi, kebocoran, pencemaran buangan-buangan
penambangan, pencemaran udara dan rusaknya lahan-lahan akibat pertambangan.
3. Kegiatan transportasi, berupa
kepulan asap, naiknya suhu udara kota, kebisingan dari kendaraan bermotor,
tumpahan-tumpahan bahan bakar kendaraan bermotor terutama minyak bumi dari
kapal tanker.
4. Kegiatan pertanian, terutama akibat
dari residu pemakaian zat-zat kimia yang memberantas hama seperti insektisida,
pestisida, herbisida, demikian pula dengan pupuk organik.
Bencana polusi dapat dibagi menjadi
4 :
1. Yang langsung menganggu kesehatan
manusia
2. Efek tak langsung pada manusia,
misalnya efek korosit dari polusi udara atas gedung-gedung.
3. Efek langsung yang mengancam
kualitas kehidupan manusia, seperti onggokan pupuk kandang dan selokan mampet.
4. Efek tak langsung terhadap masyarakat,
misalnya usaha pertambangan minyak bumi di wilayah lepas pantai, penebangan
hutan yang berlebihan.
·
Polusi
Air dan Tanah
1) Zat kimia seperti limbah industri,
pupuk buatan, dan deterjen, dapat berakibat buruk terhadap tanaman dan tumbuhan
serta organisme lainnya.
2) Sampah plastik tidak dapat hancur,
sehingga menurunkan porositas tanah.
3) Zat-zat limbah industri.
4) Berbagai sampah organik yang di
buang ke sungai, kolam atau parit akan mengalami pembusukan. Untuk proses ini
bakteri pembusuk memerlukan banyak O2.
5) Terjadinya pembusukan yang
berlebihan di perairan akan menyebabkan terjadinya penimbunan senyawa.
6) DDT merupakan insektisida yang
dahulu banyak digunakan petani untuk memberantas hama tanaman dan serangga
penyebar penyakit lainnya.
·
Polusi
Udara
Pencemaran udara terutama disebabkan
oleh pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna dari pabrik, minyak, batubara,
dan lain sebagainya. Asap rokok juga merupakan polutan, baik bagi si perokok
sendiri maupun orang-orang disekitarnya. Gas-gas yang merupakan pencemar udara
adalah CO, CO2, NO, NO2, SO, dan SO2.
· Polusi Suara
Penyebabnya adalah suara yang bising
terus menerus. Satuan kekuatan suara adalah desibel (dB). Percakapan normal =
40 dB, Keributan = 80 dB, Suara kereta api = 95 dB, Mesin motor 5 PK = 105 dB,
Petir = 120 dB, Pesawat jet lepas landas = 150 dB, Suara berkekuatan 80 dB
sudah menimbulkan gangguan. Gangguan yang timbul terutama pada sistem
pendengaran yang selanjutnya dapat mempengaruhi sistem perubahan tekanan darah,
perubahan denyut nadi, konstraksi perut, gangguan jantung, stress, dll
c.
Pencemaran
Lingkungan Sosial dan budaya
Kemajuan teknologi pada kota-kota
besar sangat berpengaruh sekali terhadap kehidupan di kota, kemajuan kehidupan
di kota-kota besar membawa pengaruh yang sangat cepat terhadap kehidupan di
pedesaan. Penduduk di pedesaan ingin mengikuti dan merasakan hasil kemajuan
tersebut. Hal ini dalam satu segi membawa pengaruh yang kurang baik yaitu
penduduk pedesaan menjadi konsumtif adanya perubahan kebudayaan yang kurang
baik terhadap para muda-mudinya. Urbanisasi yang tak terkendali, sebagai akibat
pembangunan yang hanya berpusat pada daerah-daerah tertentu, menyebabkan daerah
tujuan sarat dengan berbgai permasalahan, antara gaya hidup, sampah,
kriminalitas, dan sebagainya.
d .
Klonasi/cloning
Dengan kemajuan dalam bidang
genetika dan biologi reproduksi, maka dimungkinkan rekayasa duplikasi atau
multiplikasi manusia secara sexual dengan klonasi. Tujuan klonasi dapat
dirangkum seperti tersebut di bawah ini :
1) Memberi anak yang baik pada pasangan
yang tidak mempunyai anak
2) Menyediakan jaringan atau organ
fetus untuk transplantasi
3) Mengganti anak yang mati muda dengan
anak yang sama ciri-cirinya
4) Sebagai bagian dari eugenetika
positif dengan membuat genotipus yang dianggap unggul sebanyak-banyaknya
5) Merealisasi teori dan memuaskan rasa
ingin tahu ilmiah
6) Memperoleh sampel dengan genotipus
yang sama untuk penelitian.
Namun ada pula dampak yang kurang
baik yaitu dengan karena hal-hal tersebut diatas banyak yang belum menyetujui
dan banyak yang menentang akan adanya cloning tersebut, selain itu pada segi
agama pun sudah barang tentu bertentangan, karena kita menentang akan kodrat
kita sendiri, bagaimanapun manusia sebagai mahkluk ciptaan-Nya tidak akan mampu
menandingi sang penciptaNya. Jika wewenang cloning jatuh ke tangan diktaktor,
ia dapat berbuat macammacam yang merugikan spesies manusia dalam jangka
panjang. Dengan demikian riset aflikasi dalam bidang biomedik seperti cloning
masih menimbulkan perdebatan moral dan etika bahkan agama.
e.
Efek
rumah kaca
Efek rumah kaca ini disebabkan oleh
adanya pencemaran udara yang banyak mengandung zat-zat yang dapat merubah suhu
udara. Karena dengan adanya pencemaran udara akan menyebabkan pemanasan global,
yaitu dengan adanya efek rumah kaca. Yang dimana dengan adanya efek rumah kaca
ini sinar ultra violet yang dapat membahayakan manusia tidak akan disaring lagi
oleh lapisan ozon, sehingga akan langsung menuju bumi dan selanjutnya akan diam
dan bersikulasi di bumi, begitu seterusnya.
BAB
III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Ilmu pengetahuan dan teknologi saling memiliki keterkaitan
yang erat. Perkembangan ilmu pengetahuan akan mempengaruhi kemajuan teknologi
di berbagai bidang kehidupan. Dalam perkembangannya kemajuan teknologi tidak
hanya memberi keuntungan dengan berbagai kemudahan yang dapat dimanfaatkan oleh
manusia tetapi juga membawa konsekuensi yang sangat berbahaya bagi manusia itu
sendiri dan lingkungannya.
Semoga
makalah ini dapat memberikan pengetahuan serta pemahan kepada pembaca dan
penulis namun dalam penulisannya makalah ini masih jauh dari kesempurnaan jadi
penulis mengaharapakn masukan untuk kesempurnaan kedepannya.
DAFTAR PUSTAKA
http://yuni-wijaya.blogspot.com/2010/05/hubungan-iptek-dengan-kemiskinan.html